Komposisi Mouthwash dan Efek yang Disebabkannya

Komposisi Mouthwash dan Efek yang Disebabkannya

Nusantaracerdass -  Hai sobat cerdas disni saya akan memberi informasi mengenai komposisi dari macam-macam obat kumur yang paling umum digunakan, yakni : Obat Kumur dengan Essential Oil (EO), Obat Kumur Chlorhexidine gluconate, Air Asin dan fluor.


Obat Kumur dengan Essential Oil (EO)

Penggunaan Essential Oil /Minyak Esensial (EO) pada obat kumur terbukti dapat mengurangi plak dan radang gusi (gingivitis) hingga 25% dan juga terbukti dalam menghilangkan bau mulut. Obat kumur dengan penggunaan Essential Oil ini mengandung 3 bahan aktif, yakni terdapat adanya Eucalyptol, Thymol, Peppermint dan Mentol.

1.Eukaliptol
Eukaliptol ini merupakan cairan tidak berwarna yang berasal dari eucalyptus yang biasa digunakan dalam farmasi. Cairan ini memiliki aroma yang segar serta memiliki rasa yang dingin. Eukaliptol ini bermanfaat dalam bidang kedokteran yang salah satunya sebagai antibakteri, eukaliptol ini dianggap dapat menjadi sebagai antibakteri dengan mengubah dinding sel bakteri tersebut. Sehingga berkumur dengan menggunakaan bahan aktif ini (Eucalyptol) dilaporkan dapat mengurangi kondisi plak, radang gusi (Gingivitis) dan bad breath/ bau mulut secara efisien dan signifikan.

2.Timol
Timol merupakan sebagai senyawa kristal putih aromatik yang mengenakkan dan digunakan sebagai antiseptik. Perlu kita ketahui, timol ini hanya sedikit larut pada pH netral, akan tetapi dia sangat larut dalam alcohol dan pelarut organik lainnya. Dalam beberapa penelitian disebutkan timol ini memiliki efek antimikroba hingga penggunaan timol juga dapat mengurangi plak dan gingivitis.

3. Peppermint
Peppermint merupakan hasil persilangan antara watermint dan spearmint. Seperti yang kita ketahui tanaman ini telah banyak digunakan untuk keperluan obat-obatan selama bertahun-tahun. Peppermint memiliki kandungan Menthol yang tinggi dan sering digunakan sebagai campuran untuk Teh, Perasa es krim, pasta gigi dan juga pada obat kumur.  Pada suatu penelitian yang dilakukan terhadap hewan peppermint ternyata memiliki potensi anti kanker. minyak esensial dari peppermint ternyata dapat menghentikan pertumbuhan jamur dan bakteri.

4. Mentol
Menthol merupakan komponen organik yang dibuat secara sintetik atau diperoleh dari peppermint  (seperti pada poin diatas) maupun dari banyak mint lainnya. Mentol memiliki kemampuan local anesthetic dan tahan terhadap iritasi, oleh karena itu mentol sangat berguna untuk mengobati iritasi ringan pada tenggorokan mentol memiliki kemampuan untuk merangsang reseptor dingin TRPM8 pada kulit sehingga menimbulkan sensasi dingin. Menthol sering digunakan dalam produk untuk membersihkan gigi dan mengatasi bau mulut seperti pada obat kumur dan pasta gigi.

Obat Kumur Chlorhexidine gluconate

Apa itu chlorhexidine gluconate? Chlorhexidine gluconate adalah obat kumur kuman yang mengurangi bakteri di dalam mulut. Chlorhexidine (CHX) termasuk agen antimikroba yang paling efektif untuk mengurangi plak dan gingivitis. Obat kumur Chlorhexidine gluconate digunakan untuk mengobati radang gusi (pembengkakan, kemerahan, gusi berdarah) akan tetapi perlu kita ketahui Obat kumur Chlorhexidine gluconate bukan untuk mengobati semua jenis radang gusi dan hanya gunakan Chlorhexidine gluconate yang diresepkan oleh dokter gigi.

Obat Kumur Menggunakan Air Asin

Bagaimana bisa berkumur menggunakan air asin dapat meningkatkan Kesehatan mulut anda? Dibalik rutinitas harian yang biasa kita lakukan dirumah seperti menyikat gigi dua kali sehari dan menggunakan Dental Floss/ benang gigi, ternyata berkumur menggunakan bahan ini juga dapat menjaga Kesehatan mulut kita secara hamat biaya dan mudah dilakukan.

Berkumur menggunakan air asin juga membantu melawan radang gusi, bau mulut dan bahkan sakit tenggorokan. Selain itu, obat rumahan sederhana (dan hemat biaya) ini bahkan dapat meningkatkan penyembuhan lebih cepat di mulut Anda setelah operasi atau trauma kecil seperti luka. 

Obat Kumur mengandung Fluor

Fluoride telah memainkan peran penting dalam peningkatan kesehatan gigi dan mulut selama 50 tahun terakhir. Peran fluoride dalam proses ini telah berkembang selama beberapa tahun terakhir. Tujuan penggunaan fluor adalah untuk melindungi gigi dari karies, fluor bekerja dengan cara menghambat metabolisme bakteri plak yang dapat memfermentasi karbohidrat melalui perubahan hidroksil apatit pada enamel menjadi fluor apatit yang lebih stabil dan lebih tahan terhadap pelarutan asam. Fluor menghasilkan enamel yang lebih tahan asam sehingga dapat menghambat proses demineralisasi dan meningkatkan remineralisasi

0 Response to "Komposisi Mouthwash dan Efek yang Disebabkannya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel